kelas : XIC - IPS
no:01
ujian sejarah
Pada masa kerajaan dahulu semua kerajaan mempunyai masing-masing peninggalan yang mereka tinggalkan seperti prasasti, arca atau lainnya, candi adalah salah satu peninggalan dari kerajaan-kerajaan Indonesia. Candi diartikan sebagai sebuah bangunan keagamaan (tempat ibadah), bangunan ini dibangun umat Buddha untuk digunakan sebagai tempat pemujaan dewa dewi ataupun tempat pemujaan umat Buddha.
Pada masa kerajaan dahulu semua kerajaan mempunyai masing-masing peninggalan yang mereka tinggalkan seperti prasasti, arca atau lainnya, candi adalah salah satu peninggalan dari kerajaan-kerajaan Indonesia. Candi diartikan sebagai sebuah bangunan keagamaan (tempat ibadah), bangunan ini dibangun umat Buddha untuk digunakan sebagai tempat pemujaan dewa dewi ataupun tempat pemujaan umat Buddha.
Candi Borobudur merupakan Candi yang paling terkenal dari semua Candi
yang ada di Indonesia, kelengkapan relik-relik, stupa, dan beberapa
arca penting, menarik banyak orang yang beragama Buddha untuk berkunjung
dan memberikan pemujaan atau sekedar berdoa.
Masuknya kebudayaan asing seperti kebudayaan Hindu-Buddha yang datang ke Indonesia membawa pengaruh besar terhadap Indonesia yakni banyak yang mengembangkan budaya asing, dalam bidang agama dan juga ada perpaduan antara agama Hindu-Buddha dengan kepercayaan yang telah ada yang berkembang di masyarakat Indonesia pada saat itu. Penyiaran agama Buddha di Indonesia lebih awal dari pada agama Hindu. Dalam penyebarannya agama Buddha melakukan misi penyiar agama yang di sebut Dharmadhuta sedangkan pemyiaran agama Hindu dengan adanya teori Sudra,Waisya,Ksatria, dan Brahmana.
Terjadi pengaruh yang sangat besar di Indonesia saat masuknya kebudayaan Hindu-Buddha. Candi Borobudur merupakan akulturasi dari kebudayaan Hindu dan Buddha.
Pembuatan candi secara teori dapat dijelaskan dengan menggunakan dasar-dasar yang tercantum pada kitab Silpasastradan karena hasilnya harus mengikuti corak budaya asli Indonesia. Silpasastraialah sebuah kitab pegangan yang memuat berbagai petunjuk untuk melaksanakan pembuatan arca dan bangunan. Candi Borobudur terletak didesa Budur, Magelang. Candi ini berbentuk stupa dan didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar 800-an Masehi pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra.
Borobudur adalah Candi terbesar dan kuil Buddha terkenal di dunia, sekaligus salah satu monumen Buddha terbesar di dunia. monumen ini dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Buddha sekaligus tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam duniawi menuju alam kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha. menurut bukti-bukti sejarah, Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh kerajaan Hindu dan buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam.
Candi Borobudur terlupakan selama tenggang waktu yang cukup lama bahkan sampai berabad – abad bangunan yang begitu megahnya di hadapkan pada proses kehancuran.
Kira – kira hanya 150 tahun Candi Borobudur di gunakan sebagai pusat Ziarah, waktu yang singkat di bandingkan dengan usianya ketika pekerja menghiasi / membangun bukit alam Candi Borobudur dengan batu – batu di bawah pemerintahan yang sangat terkenal yaitu SAMARATUNGGA, sekitar tahun 800 – an dengan berakhirnya kerajaan Mataram Kuno tahun 930 M pusat kehidupan dan kebudayaan jawa bergeser ke timur.
Demikian karena terbengkalai tak terurus maka lama – lama di sana – sini tumbuh macam – macam tumbuhan liar yang lama kelamaan menjadi rimbun dan menutupi bangunannya.
Pada kira – kira abad ke – 10 Candi Borobudur terbengkalai dan terlupakan. Dunia mulai menyadari keberadaan bangunan itu sejak ditemukan oleh Sir Thomas Stamford Raffles, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jendral Inggris atau Jawa. Para ahli sejarah memperkirakan Sir Thomas Stanford Raffles bahwa menyebut kata Borobudur dari kata bore dan budur, Bore artinya sebuah desa yang terletak di dekat lokasi letak Candi Borobudur ditemukan sedangkan Budur artinya purba.
Hingga saat kini, Borobudur dijadikan tempat umat Buddha untuk datang berziarah, tiap tahun umat Buddha akan beramai-ramai mendatangi Borobudur tepat saat perayaan upacara hari suci Waisak. Dalam dunia pariwisata, Borobudur termasuk dalam objek wisata tunggal yang paling banyak dikunjungi wisatawan asing dari berbagai negara yang beragama Buddha.
Candi Borobudur memiliki 72 stupa yang berbentuk lonceng ajaib, Stupa terbesar itu terletak di puncak Candi sedangkan yang lain mengelilingi stupa hingga kebawah. Ketika ilmuan mencoba menggambar denah Candi Borobudur, mereka menemukan pola-pola aneh yang mengarah pada fungsi Borobudur sebagai jam matahari, jarum jamnya berupa bayangan stupa yang besar dan jatuh tepat di stupa lantai bawah namun belum di ketahui secara pasti bagaimana pembagian waktu yang di lakukan dengan menggunakan Candi Borobudur ada yang mengatakan jam pada Candi borobudur menunjukan tanda kapan masa bercocok tanam atau masa panen.
Candi Borobudur digunakan oleh umat Buddha karena bangunannya mengandung khas Hindu-Buddha. Candi Borobudur juga merupakan Candi yang mengandung unsur Hindu-Buddha. Candi Borobudur tercipta dari perkembangan zaman prasejarah megalitikum, yaitu bangunan punden berundak yang mendapat pengaruh Hindu-Buddha dan sampai sekarang Candi Borobudur masih dikunjungi banyak umat Buddha maupun turis.
Masuknya kebudayaan asing seperti kebudayaan Hindu-Buddha yang datang ke Indonesia membawa pengaruh besar terhadap Indonesia yakni banyak yang mengembangkan budaya asing, dalam bidang agama dan juga ada perpaduan antara agama Hindu-Buddha dengan kepercayaan yang telah ada yang berkembang di masyarakat Indonesia pada saat itu. Penyiaran agama Buddha di Indonesia lebih awal dari pada agama Hindu. Dalam penyebarannya agama Buddha melakukan misi penyiar agama yang di sebut Dharmadhuta sedangkan pemyiaran agama Hindu dengan adanya teori Sudra,Waisya,Ksatria, dan Brahmana.
Terjadi pengaruh yang sangat besar di Indonesia saat masuknya kebudayaan Hindu-Buddha. Candi Borobudur merupakan akulturasi dari kebudayaan Hindu dan Buddha.
Pembuatan candi secara teori dapat dijelaskan dengan menggunakan dasar-dasar yang tercantum pada kitab Silpasastradan karena hasilnya harus mengikuti corak budaya asli Indonesia. Silpasastraialah sebuah kitab pegangan yang memuat berbagai petunjuk untuk melaksanakan pembuatan arca dan bangunan. Candi Borobudur terletak didesa Budur, Magelang. Candi ini berbentuk stupa dan didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar 800-an Masehi pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra.
Borobudur adalah Candi terbesar dan kuil Buddha terkenal di dunia, sekaligus salah satu monumen Buddha terbesar di dunia. monumen ini dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Buddha sekaligus tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam duniawi menuju alam kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha. menurut bukti-bukti sejarah, Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh kerajaan Hindu dan buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam.
Candi Borobudur terlupakan selama tenggang waktu yang cukup lama bahkan sampai berabad – abad bangunan yang begitu megahnya di hadapkan pada proses kehancuran.
Kira – kira hanya 150 tahun Candi Borobudur di gunakan sebagai pusat Ziarah, waktu yang singkat di bandingkan dengan usianya ketika pekerja menghiasi / membangun bukit alam Candi Borobudur dengan batu – batu di bawah pemerintahan yang sangat terkenal yaitu SAMARATUNGGA, sekitar tahun 800 – an dengan berakhirnya kerajaan Mataram Kuno tahun 930 M pusat kehidupan dan kebudayaan jawa bergeser ke timur.
Demikian karena terbengkalai tak terurus maka lama – lama di sana – sini tumbuh macam – macam tumbuhan liar yang lama kelamaan menjadi rimbun dan menutupi bangunannya.
Pada kira – kira abad ke – 10 Candi Borobudur terbengkalai dan terlupakan. Dunia mulai menyadari keberadaan bangunan itu sejak ditemukan oleh Sir Thomas Stamford Raffles, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jendral Inggris atau Jawa. Para ahli sejarah memperkirakan Sir Thomas Stanford Raffles bahwa menyebut kata Borobudur dari kata bore dan budur, Bore artinya sebuah desa yang terletak di dekat lokasi letak Candi Borobudur ditemukan sedangkan Budur artinya purba.
Hingga saat kini, Borobudur dijadikan tempat umat Buddha untuk datang berziarah, tiap tahun umat Buddha akan beramai-ramai mendatangi Borobudur tepat saat perayaan upacara hari suci Waisak. Dalam dunia pariwisata, Borobudur termasuk dalam objek wisata tunggal yang paling banyak dikunjungi wisatawan asing dari berbagai negara yang beragama Buddha.
Candi Borobudur memiliki 72 stupa yang berbentuk lonceng ajaib, Stupa terbesar itu terletak di puncak Candi sedangkan yang lain mengelilingi stupa hingga kebawah. Ketika ilmuan mencoba menggambar denah Candi Borobudur, mereka menemukan pola-pola aneh yang mengarah pada fungsi Borobudur sebagai jam matahari, jarum jamnya berupa bayangan stupa yang besar dan jatuh tepat di stupa lantai bawah namun belum di ketahui secara pasti bagaimana pembagian waktu yang di lakukan dengan menggunakan Candi Borobudur ada yang mengatakan jam pada Candi borobudur menunjukan tanda kapan masa bercocok tanam atau masa panen.
Candi Borobudur digunakan oleh umat Buddha karena bangunannya mengandung khas Hindu-Buddha. Candi Borobudur juga merupakan Candi yang mengandung unsur Hindu-Buddha. Candi Borobudur tercipta dari perkembangan zaman prasejarah megalitikum, yaitu bangunan punden berundak yang mendapat pengaruh Hindu-Buddha dan sampai sekarang Candi Borobudur masih dikunjungi banyak umat Buddha maupun turis.